optional

Monday, 24 April 2017

BOROUGH MARKET

BOROUGH MARKET

Terletak berdekatan dengan London Bridge dan Katedral Southwark. Adalah surga bila anda penikmat pasar tradisonal dan bangunan tua Katedral. Pasarnya bersih, teratur, yah tipe2 pasar di luar negerilah.
Satu hal yang paling saya suka di pasar ini adalah menjual hasil olahan rumahan atau home industri.  Berasa segar dipenglihatan, serba rustik, nyeni kalo orang Jawa bilang.   Kemasan barang2nya pun kelihatan indah, sedap dipandang. 
Satu hal lagi yang membuat saya betah berlama2 adalah disediakannya potongan kecil cicip2, dan akibatnya kudu nambah koper.


Wangi khas bread dan bakery membuat kita lapar seketika.


Aneka macam bumbu dapur dan modifikasinya, seperti gula kelapa, garam, acar dll
Macam2 roti tawar
Aneka minyak goreng dan cuka serta modifikasinya.
Keju lunak asal Perancis ini, terbuat dari susu sapi, ada yang telah dipasteurisasi terlebih dulu dan ada yang unpasteurize.  Kalo yang dipasteurisasi bisa didapatkan dengan mudah di supermarket2 sekalipun di Jakarta, karena lebih awet dibanding dengan yang unpasteurized.  Nah untuk yang unpasteurized agak sulit menemukannya di Jakarta.  Disinilah saatnya mencoba segala keju yang unpasteurized, karena rasanya lebih kompleks, manis, segar susu, elegan.
Sedang ini adalah keju keras tradisional Perancis, sama hebatnya dengan keju2 yang lain.  Memiliki rasa yang khas, dengan kulit luar keras karena pematangan dimulai dari kulit menuju ke dalam.  Pas dimakan begitu saja dengan buah2 segar atau menjadi campuran pada masakan.  Biasanya di shaved sebagai taburan agar lebih kelihatan tekstur dan lebih berseni. Keju mahal dan enak biasanya tidak diparut.
Bagi siapa yang kangen nasi, disini dijual nasi kare seafood.  Melihat bentukannya sepertinya ini kare Malaysia.
Aneka warna macam tomat
roasted pig

Hampir saja saya senang sekali menemukan kedai ini yang saya sangka adalah kedai poferces, begitu mendekat ternyata snack dari Thailand.  Walah, seandainya ada orang kita yang mau berjualan pukis, bikang atau sate ayam seperti di mall2 di Indonesia, pasti laku keras.. sayang sekali pikir saya saat itu.
Ini adalah truffle, balsamic vinegar, aneka home made dan modifikasi mustard, beserta tasternya..
Setelah berkeliling akhirnya saya end up dengan Scotch Egg, yaitu telur ayam yang dibalut sosis yang dibumbui dengan rempah2 lalu dicincang, lalu dilapisi dengan tepung roti dan digoreng.  Disajikan dengan letuce bersauskan balsamic vinegar dan sedikit mayones.  Ini wajib coba bila di Borough Market.
Kemudian saya mencoba lagi yaitu pull pork bumbu pedas disajikan dengan French baguette (roti khas Perancis - yang luarnya keras tapi dalamnya lembut)  dan coleslaw (irisan daun kol dan wortel dengan saus mayones dan ditabur bebijian seledri).    Henak sekali hinih..segar!
Sebagai penutup tentulah kopi pait agar semua rasa2 ilang di mulut..   - culinary regards - Vindex

_____














No comments:

Post a Comment