optional

Friday, 12 May 2017

KAPPACASEIN DAIRY - London



KAPPACASEIN DAIRY - London

Tetiba di Bourough market, London, saya berputar melalui pintu utara dan ketemulah saya dengan antrian panjang.  Sekedar ingin tau apa yang mereka antrikan. Dari sebrang jalan tertulis pada papan atas toko “KAPPACASEIN DAIRY”  apa itu ya?

Mau menengok lebih dekat agak susah tertutup oleh antrian.  Iseng saya mengekor pada antrian yang berjalan lamban.  Entah mengapa bila di negeri orang penasaran sekali dengan antrian panjang pemburu makanan.  Okelah antrian panjang, disini mah orangnya pada tau diri kalo mengantri, tidak ada yang nyelonong, lagian udara sejuk2 segar kurleb 5 C, tidak terlalu capek nunggu giliran.

Sedikit membatin, ini antrian apa ya? Ah mungkin hotdog.  Masak orang Inggris pagi2 sarapan hotdog? Tak terlihat selintaspun orang membawa bungkusan sesuatu keluar dari toko.  Hemmm kira2 apa ya, masih penasaran sekali. Tidak ngeh saat itu memmbaca tulisan “Dairy” dibelakang kata Kappacasein.
Tibalah giliran saya mendekat ke counter.  Walaaaa... pemandangan keju tua dengan motif gurat2 pada kulit luarnya membuat mata saya seperti seakan loncat keluar. Warna coklat karamel tua pada kulit luar, lalu warna lebih muda didalamnya.. baru melihat saja, saya sudah tau bakalan kayak apa rasanya... alamaaakkkk.. wuenake puooll!

Jadi si Kappacasein ini memproduksi sendiri keju dinamai Bermondsey, dengan mebawa tipikal klasik jenis Gruyere – Alpine.  Terbuat dari susu sapi segar yang tidak mengalami pasterurisasi.  Masa penuaan 6 – 12 bulan pada suhu tertentu, memandikan dan merotasi posisi dua kali dalam seminggu.  Sehingga si keju mengalami pematangan dari luar ke dalam, menyebabkan kulit luar keras dan yang bagian dalam lebih lunak daripada bagian luar.  Rasa lebih creamy sedikit daripada Cheddar.  Bisa dibayangkan rasanya..  lumer dimulut dengan meninggalkan kesan manis dan bersih dan memberi kesan akhir indah yang berkepanjangan.. nah loh!
Dicamil begitu saja atau sebagai cheese sandwich dan sebagai keju raclette.

Kemudian mereka membuat Ricotta sendiri yaitu dengan memanaskan whey cair dan menambahkan sedikit susu dan memadatkannya menjadi Ricotta.  Yang ini enaknya luar biasa, leleh di mulut.
Nah, saya tidak salah ikutan mengekor antrian.. bersusah2 dahulu, enak dikemudian.. !

_____

No comments:

Post a Comment