SO FRANCE BISTRO
- Singapore
Adalah sebuah
bistro Perancis di Singapore, berlokasi di Duo Galeria, berdekatan dengan Bugis
MRT, yang menawarkan ‘100% French experience taste’ dengan tipikal suasana penyajian,
pelayanan dan dekor yang mem-welcome tamu dengan ramah dan hangat seperti di
Perancis.
Ya, bistro ini
selain tempat untuk menikmati sajian orisinil masakan Perancis, dilengkapi pula
dengan groceries produk2 dari daratan Perancis sana.
Lebih dari
kumplit untuk perantauan “home away from home”, sepertinya semua bahan makanan
Perancis bisa didapat disana. Sembari makan sembari belanja.
Mari kita lihat pesanan saya.
|
Assorted cold cut served with French Bread and butter. French platter ini ditemani oleh olive fruit, tomat chery
dan seali black berry.
|
|
French cheeses and tradisional cherry jam. Satu nampan keju
comte dan langres dari Champagne ini datangnya berbarengan dengan cold cut
diatas. Keju comte terbuat dari susu sapi yang tidak dipasteurisasikan. Rasa keju gurih, legit susu, creamy dan halus
elegan.
Sedang keju
langres terbuat dari susu sapi yang dipasteurisasikan terlebih dahulu, dengan
bagian luar berkerut2, rasanya creamy, dan teksturnya soft ditengahnya.
|
|
Bake camembert and honey and crouton. Keju camembert yang di-bake di dalam oven sekitar 10
menit atau 15 menit, lalu ditambah dengan madu dan disajikan bersama toast
bread. Camembert berasal dari susu sapi, dengan karakter soft, lembut, lunak,
gurih, creamy dan manis.
|
|
Home-made South-West duck liver, slow-cooked in a
terrine, ginger and onion marmalade. Hati angsa asal Perancis, yang dibuat dengan bentuk mirip loaf, dimasak
lama menggunakan api kecil (ungkep) menggunakan bumbu onion marmalade dan jahe.
Onion marmalade mirip dengan selai onion.
Bahan dasarnya onion, gula, balsamic vinegar dan wine. Biasa digunakan sebagai topping-an steak.
|
|
Oysters from Banc d’Arguin. Oyster dari daerah Archachon Bay, daerah penghasil
oyster terkenal di Perancis. Disajikan dengan garam laut yang masih berbentuk
kasar dan perasan jeruk lemon.
|
|
Slow-cooked beef cheeks in red wine marinade and veal jus
(cocotte). Daging sapi yang
diambil bagian pipi, dimasak menggunakan wine, direbus dengan api kecil dalam
waktu lama, dalam bhs Inggris disebut braissed, Perancis – cocotte.
Tehnik ini
membuat daging sapi empuk, lumer, lalu bumbu2 dan wine, kekomplekan rasa ini meresap
sempurna ke dalam daging. Lalu liquid rebusan berubah mengental seperti tekstur
saus.
|
|
Limousin beef rib eye steak. Limousin adalah
jenis sapi pedaging yang dikembangkan di Perancis. Wooohh, enak sekali, kematangan pas, hanya
bila untuk orang kita kudu makan berdua, secara besar sekali, selain itu karena
ada makanan yang lain. Dagingnya empuk,
tebal, juicy, manis..
|
|
Foiegras with pear and onion chutney. Hati angsa yang di-panfried lalu disajikan dengan
chutney.
|
|
Assorted Pastry dan bakery |
|
Macam2 keju dan meat |
|
Dry items |
|
Artisan ham “Pierre Oteiza”, terbuat dari kaki babi, yang dikeringkan dalam ruangan
dengan pengaturan suhu dan kelembaban tertentu selama 16 – 18 bulan.
Rasanya
enak sekali, fruity, kuat, dan teksturnya yang dagingnya yang kencang, karena
terbuat dari kaki babi (free range pig – berkeliaran kemana2) tetapi begitu
masuk di mulut.. leleh dengan sempurna.
Nah sekian
tentang So France Bistro Singapore – salam kuliner - VT
_____
|
No comments:
Post a Comment