optional

Monday, 6 August 2018

Pondok SATE DJONO Jogja, Pejompongan - Benhil


Pondok SATE DJONO Jogja, Pejompongan - Benhil

Pondok SATE DJONO Jogja, Pejompongan - Benhil, vindex tengker

Sepulang melayat dari daerah Permata Hijau menuju Kebon Sirih, kami melewati daerah Pejompongan.  Tiba2 teringat sate Djono Pejompongan yang sudah sekian tahun tidak pernah singgah. Beberapa tahun lalu waktu masih bekerja di daerah Setia Budi – Kuningan Jaksel, boleh dibilang sering kesini untuk setusuk dua tusuk sate dan tahu Sukabumi. Namun setelah beberapa lama mungkin 10th, saya sedikit absen untuk sajian yang bernama sate kambing. Yah sekedar mengurangi saja karena sudah umur. Sudah harus tobat luar dalam, haha.
Nah di gang Pejompongan ada dua kedai sate, satu Pondok Sate Djono Jogja Pejompongan, satunya lagi Sate Pejompongan spesialis kambing muda. Dua2nya pernah saya coba. Kedua2 nya sama enaknya karena memiliki ciri khas tersendiri.

Pondok Sate Djono adalah kuliner heritage sate yang mewakili khas Jogja di Jaksel tepatnya di Bendungan Hilir. Favorit saya adalah sate kambing, gulai kambing, sate ayam, gado2 dan tahu Sumedang. Sedang yang lain belum pernah coba. Sate kambing disantap bersama bumbu kecap, irisan cabai rawit, irisan tipis kol, tomat dan acar ketimun-bawang merah. Pedas manis, kenyal dan puas. 
Sedang gado2 menggunakan bumbu kacang fresh langsung diulek begitu dipesan dan kerupuk tapioka atau kerupuk kampung putih Barokah (kenapa saya sebut kerupuk barokah, karena waktu tinggal di Bali, hampir semua kerupuk kampung dalam wadah kaleng kaca dengan tulisan Barokah, nama suplier kerupuk di Bali.  Giliran di Jakarta si kaleng bertuliskan Markonah, karena si suplier bernama Markonah, haha. Jadi sebut saja kerupuk kampung)
Pondok SATE DJONO Jogja, Pejompongan - Benhil, vindex tengker

Tahu pong Sumedang. Tahu pong asal Sumedang menjadi pembuka favorit di pondok Sate Djono. Terbukti hampir tiap meja menuntaskan sepiring isi 10 tahu. Tahu goreng dalamnya berongga ini digoreng lagi begitu tamu datang, disajikan hangat dengan kecap manis dan ulekan / irisan cabai rawit hijau. 
Disantap sembari menunggu sate dibakar.  Barengan dengan tahu pong Sumedang, biasanya disajikan otak2 tengiri. Dicocol dengan saus kacang rasa pedas, manis sedikit asam. 


Pondok SATE DJONO Jogja, Pejompongan - Benhil, vindex tengker

Sup kambing dengan irisan tomat segar, dan taburan irisan daun bawang dan bawang merah goreng. Bagi yang demen makan tulang, sup ini disajikan dengan tulang2nya dan boleh request urat juga.
Rasa dan bau wangi rempah2 cukup kuat, mirip dengan gulai kambing. Bedanya gulai pakai santan. Tapi empuk dan lembutnya sama. 
Pondok SATE DJONO Jogja, Pejompongan - Benhil, vindex tengker

Sate kambing yang fenomenal, disajikan dengan bumbu kecap khas Jogja yaitu kacang tanah tumbuk berbumbu, lalu kecap manis, irisan cabai rawit, kol, tomat, acar ketimun. Dan bila kurang pedas bisa ditambah sambal ulek segar. Satu porsi isi 10 tusuk, boleh pilih antara daging semua, campur dengan lemak, atau hati. Pedas, panas, segar. Pas buat menghalau masuk angin.. haha


Pondok SATE DJONO Jogja, Pejompongan - Benhil, vindex tengker
Sekian dari Pondok Sate Djono Jogja – Pejompongan. Salam Kuliner - VT
_____

No comments:

Post a Comment